Kevin Durant lagi-lagi bikin panas bursa transfer NBA. Superstar satu ini baru aja buka suara soal tim-tim yang pengin dia tuju kalau cabut dari Suns. Dan lo tau apa yang paling bikin geger? Durant ngincer San Antonio Spurs, Houston Rockets, dan Miami Heat. Bukan Lakers, bukan Warriors, bukan juga Celtics. Sementara itu, Phoenix Suns kayaknya santai-santai aja, padahal harga diri mereka lagi digoreng di media.

Spurs jadi primadona utama. Durant katanya pengin banget duet sama bocah alien Victor Wembanyama. Kebayang KD dan Wemby di satu tim? Gila itu. Tapi Spurs juga nggak goblok. Mereka ogah ngelepas aset penting cuma buat nyenengin pemain 35 tahun yang bentar lagi pensiun. Mungkin mereka mau KD, tapi bukan berarti siap disuruh ngelucuti masa depan tim demi dia.

Di Miami, Heat juga ngelirik. Tapi Phoenix malah nyinyir. Mereka bilang paket yang ditawarin Heat belum nyampe level yang bikin mereka mikir. Heat sih katanya siap lempar rookie Kel’el Ware ke dalam deal biar makin manis, tapi tetap aja belum cukup. Phoenix kayak lagi main jual mahal, padahal locker room-nya baru-baru ini disebut ada "fist fight". KD langsung bantah sih, tapi gosip kayak gini nggak bakal muncul kalau suasana internal adem.

Houston Rockets? Nah, ini yang agak ngaco. Rockets masuk daftar keinginan Durant, tapi Phoenix ogah banget dapet Jalen Green sebagai ujung tombak paket. Bahkan meski Rockets mau kasih Jabari Smith juga. Artinya? Suns maunya lebih. Tapi lucunya, makin banyak minta, makin susah dapet. Phoenix kayak cowok yang mutusin pacarnya, tapi masih ngarep dapat mantan yang lebih cantik, lebih kaya, lebih nurut. Good luck, bro.

Dan sekarang mari ngomongin yang paling absurd: Minnesota Timberwolves. Tahu nggak? Durant udah jelas-jelas bilang dia ogah main di sana. Tapi Wolves tetap maksa bikin paket gede yang katanya include Rudy Gobert, Donte DiVincenzo, dan picks masa depan. Serius deh, ini kayak nembak cewek yang udah bilang gak tertarik tapi masih ngirimin bunga tiap hari. Bahkan analis kayak Bill Simmons aja sampe bilang, “Bro, lo butuh point guard, bukan KD!”

Sementara itu, Suns masih main petak umpet. Mereka bilang bisa tunggu sampai NBA Draft minggu depan. Jadi ini kayak drama telenovela yang nunggu episode terakhir. Suns pengen harga tinggi, tapi nggak ada yang mau kasih. KD punya daftar maunya sendiri, tapi nggak punya kuasa kayak dulu. Semua tim yang dia mau, pada punya kepentingan lain. Spurs misalnya, lebih mikir ke depan daripada ngumpulin bintang tua.

Gambaran besarnya? Ini bukan soal siapa yang pengen Durant. Ini soal siapa yang mau gambling masa depan mereka buat satu-dua tahun terakhir karier seorang legenda. KD tetap KD. Salah satu scorer terbaik sepanjang masa. Tapi realita keras NBA bilang, masa depan lebih penting daripada masa lalu.

Kalau nggak ada yang berubah drastis, bisa jadi KD tetap nyangkut di Suns. Dan itu? Akan jadi situasi paling canggung sejak Westbrook balik ke Lakers. Satu langkah salah, dan semuanya bisa meledak. Suns harus mikir cepat. Soalnya musim baru bentar lagi dimulai, dan semua orang tahu: ketegangan di ruang ganti itu bom waktu. Tinggal nunggu siapa yang nyalain sumbunya.